Pages

Jumat, 19 April 2013

ANAK DAN ORANG TUA

8 hal yang anak 'biasanya' fikirkan:

1. Anak terkadang berfikir orang tuanya pilih kasih terhadap saudaranya
2. Anak terkadang merasa terkekang oleh orang tuanya
3. Anak terkadang merasa lebih pintar dan membantah nasihat orang tuanya
4. Anak terkadang merasa bahwa dirinya tidak di sayang
5. Anak terkadang memperhitungkan segala sesuatu yang telah ia lakukan untuk orang tuanya
6. Anak terkadang membingungkan harta warisan
7. Anak terkadang menganggap remeh sesuatu pekerjaan yang telah diberikan
8. Anak terkadang membentak orang tuanya saat berbicara

______________________________
8 Fakta yang tidak diketahui oleh anak:

1. Anak sering tidak mengerti jika dibalik sepengetahuannya orang tuanya selalu memuji anak di depan saudaranya
2. Anak sering tidak mengerti bahwa semua yang di lakukan orang tuanya hanya untuk kebaikan masa depan anak
3. Anak sering tidak mengerti bahwa orang tuanya telah menjalani kehidupan yang lebih keras dibanding anak
4. Anak sering tidak mengerti bahwa di setiap doa dan harapan orang tua nama anak selalu di ingat dan disebut
5. Orang tua jarang sekali memberitahukan mengenai pengorbanannya selama melahirkan anda
6. Orang tua telah mempersiapkan warisan terbaik (tidak selalu harta) untuk anaknya, hanya tinggal menunggu waktu yang tepat untuk menyerahkan
7. Orang tua tidak rela melihat anaknya hidup bersusah - susah di tempat orang lain.
8. Anak tidak mengerti setiap kali ia membentak, hati orang tua akan bergetar dan menyebabkan umurnya lebih pendek

» Catatan :
Jika telah membaca pesan ini. Share kepada seluruh teman anda agar berita ini dapat di ketahui banyak orang dan membuat anak tersadar akan perbuatannya terhadap orang tua mereka. Sayangi Orang Tua kalian selagi mereka masih ada bersama kalian di dunia ini.
»»  READMORE...

"RENCANA ALLAH Itu BAIK"

Saat hati berkata "INGIN", namun ALLAH berkata "TUNGGU".
Saat AIR MATA harus menitis, namun ALLAH berkata "TERSENYUMLAH".

Saat segalanya terasa "MEMBOSANKAN", namun ALLAH berkata "TERUSLAH MELANGKAH".

Kita merancang, Allah juga merancang..

Tetapi perancangan Allah lebih baik.. :)

Allah menitipkan kelebihan di setiap kekurangan
Menitipkan Kekuatan di setiap kelemahan
Menitipkan Sukacita disetiap dukacita
Menitipkan Harapan disetiap keraguan

Allah berjanji semua itu akan "INDAH PADA WAKTUNYA" Ingat itu!
»»  READMORE...

TIPS MERAWAT RAMBUT BERHIJAB

Berhijab terkadang membuat wanita malas merawat rambut. Padahal sebenarnya rambut yang terus tertutup oleh hijab justru membutuhkan perawatan khusus.

Ditambah lagi iklim Indonesia yang cenderung panas setiap tahunnya. Hal ini menyebabkan rambut yang tertutup hijab mudah kering, patah, rontok, gatal, dan kusam. Tak jarang rambut juga menjadi berminyak dan bau.

"Wanita yang memakai hijab sebaiknya tak meremehkan perawatan rambut mereka hanya karena rambut mereka tak terlihat. Rambut yang bersih dan sehat bisa membuat wanita lebih percaya diri,". "Wanita berhijab harus merawat rambut mereka seperti mereka merawat kulit,"Berikut ini beberapa tips merawat rambut bagi wanita berhijab, berikut ini:

1. Biarkan rambut bernafas. Gunakan kesempatan membuka rambut ketika memungkinkan sesering mungkin.

2. Sisir rambut dengan halus dan hati-hati untuk mencegah rambut patah-patah dan bercabang.

3. Keramas setiap dua atau tiga hari sekali, dan keringkan rambut secara alami. Ini akan mengurangi kemungkinan hilangnya nutrisi penting pada rambut dan tekanan yang berlebihan pada akar rambut.

4. Gunakan kondisioner yang sesuai dengan rambut. Biarkan hingga lima menit sebelum mencucinya. Kondisioner bisa membantu menjaga kelembaban dan kelembutan rambut.

5. Gunakan masker rambut sekali seminggu untuk menjaga rambut agar tetap sehat dan bersinar.

6. Jangan biarkan rambut 'terpanggang' dan terlalu panas karena matahari dengan menggunakan hijab yang bertumpuk-tumpuk. Jangan pula mengikat rambut terlalu ketat saat mengenakan hijab. Kedua hal ini bisa membuat rambut mudah rontok.

7. Banyak-banyaklah minum air untuk menjaga kelembaban rambut.

8. Konsumsi makanan yang mengandung nutrisi penting bagi rambut, seperti salmon (omega-3 penting untuk menjaga kesehatan kulit kepala), susu, keju, yogurt, telur, sayuran hijau, almond, kismis, gandum utuh, dan buah-buahan.

Itulah beberapa tips untuk menjaga rambut tetap sehat dan indah meski mengenakan hijab. Meski tertutup hijab, jangan malas untuk merawat dan menjaga kesehatan rambut ya!
»»  READMORE...

FENOMENA BERSIN

Lebih dulu kita perlu tahu apa sih bersin itu? Bersin adalah keluarnya udara semi otonom yang terjadi dengan keras lewat hidung dan mulut. Udara ini dapat mencapai kecepatan 70 m/detik (250 km/jam). Bersin dapat menyebarkan penyakit lewat butir-butir air yang terinfeksi yang diameternya antara 0,5 hingga 5 µm. Sekitar 40.000 butir air seperti itu dapat dihasilkan dalam satu kali bersin.

Dari hasil penelitian, ternyata pada saat bersin jantung manusia berhenti berdetak NOL KOMA SEKIAN DETIK. Dan kita tau kalau jantung merupakan organ vital bagi manusia, maka dari itu hendaknya ketika kita bersin mengucap "Alhamdulillah" (segala puji bagi Allah) sebagai wujud syukur kita kepada Allah SWT.

Rasulullah bersabda: “Apabila salah seorang diantara kalian bersin, maka ucapkanlah Al-Hamdulillah, dan hendaklah orang yang mendengarnya menjawab dengan Yarhamukallahu, dan bila dijawab demikian, maka balaslah dengan ucapan Yahdikumullahu wa Yushlihubaalakum” (HR. Bukhari, 6224).
»»  READMORE...

Lighting Effect fourzi


»»  READMORE...

Selasa, 19 Februari 2013

Tehnik Dasar Edit Foto yang biasa dipake Fotografer

Sekarang lebih enaknya ngebahas cara ngedit foto ala fotografer aja yah.. Edisi kali ini kita belajar mengedit foto dengan cara mengganti background dan menyesuaikan pencahayaan antara objek dan background nya.
Ada banyak cara yang dipake oleh fotografer untuk memperindah foto hasil jepretannya salah satu nya adalah mengganti background supaya sesuai dengan skenario yang dirancang nya. Atau ada juga yang sudah sesuai skenario baik itu background, pencahayaan atau pose nya , ini sih tinggal edit gelap terang dan tajam lembut nya saja.
Tutorial sekarang ini pake 3 gambar, background, objek dan pernak pernik nya. .

Pertama buka gambar Objek nya :

Seleksi Objek menggunakan pen tool

Kalo udah semua terseleksi, Klik kanan > make selection = 0

Hasilnya akan seperti ini :

Sekarang buka Background nya ( cari yang sesuai dengan dimensi foto )

Drag Foto objek yang udah terseleksi tadi ke background dan atur posisinya.

Si objek keliatan ngambang dan gak napak ke tanah..
Buat layer baru di bawah layer Objek. Gunakan Brush warna hitam untuk membuat bayangan.

Sekarang gak keliatan ngambang kan ? :D
Buat layer baru lagi di atas layer bayangan, ini untuk membuat bayangan yang gak terlalu gelap.
Brush dengan warna hitam lagi di sekitar tanah, Opacity di set sekitar 50%.

Untuk memperhalus potongan atau hasil crop objek, gunakan smudge tool Strength 40% , soft round.
Drag pelan-pelan disekitar tepi objek yang kurang bagus.

Kalo udah keliatan ok, sekarang kita sesuaikan warna objek dengan background nya.
Masih di layer Objek. Klik Image >Adjustment > Hue/saturation, kurangi warna nya.

Klik Image > Adjustment > Color Balance
bagian ini  nanti disesuaikan dengan background nya.. untuk background yang kita pake sekarang, settingan nya seperti ini :



Buat layer baru di bawah layer objek. Brush dengan warna putih disekitar objek.

Klik FILTER > Blur > Gaussian Blur

Set Opacity menjadi 20%

Buka File Stars.jpg, Drag ke belakang layer objek dan atur posisinya.

Klik Image > Adjustment > Color balance

Ganti Layer Effect menjadi Screen dan Set Opacity menjadi 50%

Hasilnya :

Selamat mencoba :D
»»  READMORE...

Masjid Kuno Keramat Singaraja

Sejarah umat Muslim di Bali meninggalkan jejak yang masih lekang hingga kini. Selain Al-Quran kuno tulisan tangan keturunan Raja Buleleng Panji Sakti VI yang memeluk agama Islam, di Singaraja, Buleleng ternyata memiliki masjid kuno keramat pertama di Pulau Bali.

Masjid kuno yang ditemukan warga tahun 1654 Masehi itu dianggap keramat umat muslim setempat, karena berbentuk segi empat dan memiliki empat tiang dari pohon kelapa.

Warga keturunan muslim kampung Kajanan, baru menemukan bangunan menyerupai masjid ini pada tahun 1654 pascapindahnya umat muslim dari Pelabuhan Buleleng ke kampung ini.

Daerah yang sebelumnya hanya hutan dan semak belukar itu kemudian dibersihkan warga. Saat itulah ditemukan bangunan segi empat berukuran 15 kali 15 meter persegi itu.

Saat ditemukan, di dalam bangunan ini terdapat sebuah mimbar masjid yang diukir dari ornamen khas Bali. Warga berkesimpulan bangunan ini adalah masjid. Sayang, bangunan itu tak diketahui pasti siapa yang membangunnya.

Saat ini, warga terus berupaya menjaga keaslian bangunan tersebut. Tiga pintu masjid masih terlihat ukiran ormanem khas Bali. Dindingnya berasal dari kapur yang dicampur bebatuan.

Sekretaris Takmir Masjid Keramat Kuno, Muhammad Isam mengatakan, menurut pendahulu, diceritakan bahwa masjid ini ditemukan saat warga merambah hutan menjadi perkampungan.

"Masjid ini dianggap keramat warga Buleleng karena berada tepat di samping Sungai Tukad Mungga," ungkap dia, Senin 30 Juli 2012. Konon di sungai ini selalu digelar upacara untuk mencari kebenaran.

Meski sebagian bangunan telah direnovasi dengan dinding dari kapur dan tiang tanpa beton ini, namun ornamen Bali tetap terjaga baik.

Masjid kuno ini juga menyisakan relief asal Persia. "Warga menduga bangunan yang ditemukan ini dibangun para Wali. Mengingat, Pantai Utara Bali sangat dekat dengan Pulau Jawa," katanya.

Masjid kuno yang kini terhimpit perumahan warga ini memiliki hubungan dengan keberadaan Al-Quran yang ditulis tangan oleh keturunan Raja Panji Sakti VI yang disimpan di Masjid Agung Jami, Singaraja.

"Al-Quran ini ditulis I Gusti Ngurah Ketut Jelantik Celagi yang menyingkir dari Puri Buleleng dan belajar di Masjid Kuno pascaperang saudara tahun 1820-an," imbuh Isam. (adi)
 balimuslim.com | Masjid Kuna / Keramat
balimuslim.com | Masjid Kuna / Keramat
balimuslim.com | Masjid Kuna / Keramat
balimuslim.com | Masjid Kuna / Keramat
balimuslim.com | Masjid Kuna / Keramat


Sumber : VIVAnews
»»  READMORE...

Jumat, 25 Januari 2013

Kasih Orang Tua kita

Sewaktu bayi, entah berapa kali kita mengganggu tidur nyenyak ayah yang mungkin sangat kelelahan setelah seharian bekerja untuk memenuhi kebutuhan kita.
 

Mungkin juga kotoran kita ikut tertelan Ibu ketika kita buang "pup" di saat ibu sedang makan. Ibu juga tidak peduli ketika teman-temannya marah karena membatalkan acara yang sangat penting karena tiba-tiba anaknya sakit.

Kekhawatiran demi kekhawatiran tiada pernah henti mengunjungi mereka setiap kali kita melangkah.
Beranjak dewasa, betapa tabahnya ayah dan Ibu menerima pembangkangan demi pembangkangan yang kita lakukan.

Mereka hanya bisa mengelus dada karena teman-teman di luar sana lebih berarti daripada mereka.
Jarang sekali kita mau menyisakan waktu untuk menyelami mimik wajah mereka yang penuh kecemasan ketika kita pulang telat karena ayah dan ibu selalu menyambut kita dengan senyum.

Sobat, pernahkah dirimu bangun tengah malam dan mendengar tangisan Ibu dalam doanya seperti yang pernah aku dengar?

Tangisan dan doa itulah yang mengantar kesuksesan kita. Pernahkah kita tahu Ayah dan ibu terluka dan mengiba kepada Tuhan agar kita jangan disiksa, agar Tuhan mau mengampuni kita dan memberikan kehidupan terbaik untuk kita .

Pernahkah kita berterima kasih ketika kita dapati ayah dan ibu berbicara berbisik-bisik karena takut membangunkan kita yang tertidur kelelahan?

Pernahkah kita menghargai patah demi patah kata yang mereka susun sebaik mungkin untuk meminta maaf karena mereka tidak sengaja memecahkan kristal kecil hadiah ulang tahun dari teman kita?

Pernahkah kita menyesal karena lupa menyertakan mereka di dalam doa?
 

Ah, Sobat,
betapa tak sebanding cinta dan pengorbanan mereka dengan balasan kasih sayang yang kita berikan. Setelah dewasa dan bisa "menghidupi" diri sendiri, kita masih bisa melenggang ringan
meninggalkan mereka (mereka ikhlas asal kita bahagia). Lalu?
Ternyata kita masih sangat jauh... Lalu bakti seperti apakah yang bisa kita persembahkan?
 

Sobat, bantu aku agar optimis!

Ya, selagi Tuhan masih memberi kita waktu untuk membahagiakan mereka. Hal yang terkecil yang bisa kita lakukan adalah: tak mengatakan "tidak" ketika mereka menyuruh atau menginginkan sesuatu dan segera ambil alat komunikasi, hubungi mereka saat ini juga bila kau berada jauh darinya, sapa mereka dengan hangat, pastikan nada suara kita bahagia!
 

Bahagiakan ayah, bahagiakan Ibu! Mulai dari sekarang, selagi masih di beri kesempatan.
»»  READMORE...